Detail

Memahami Asupan Zat Besi Harian Anak di 1000 Hari Pertama

Pernahkah Moms mendengar tentang 1.000 Hari Pertama Kehidupan (1.000 HPK)? Seribu hari pertama kehidupan anak tidak dimulai sejak bayi lahir, melainkan sejak hari pertama kehamilan. Dengan kata lain, 1.000 hari pertama kehidupan meliputi masa anak 9 bulan dalam kandungan hingga anak berusia 2 tahun. Ini menjadi masa yang penting mengingat pada saat inilah 70-80% massa otak terbentuk.

Salah satu unsur nutrisi yang harus terpenuhi pada 1.000 HPK adalah kecukupan akan zat besi yang berperan penting dalam tumbuh kembang anak. Zat besi berguna untuk proses pembentukan hemoglobin. Protein ini kemudian mengangkut oksigen di dalam darah dan mengedarkannya ke seluruh tubuh. Di saat yang sama, zat besi juga berperan dalam proses pencernaan, sistem kekebalan tubuh, metabolisme, dan pengatur suhu tubuh.

Lalu, berapa kebutuhan zat besi harian anak?

Mencukupi Kebutuhan Zat Besi Harian Anak Sesuai Usia

Berdasarkan data di halaman alodokter, ketika lahir, bayi masih memiliki zat besi dalam tubuhnya yang berasal dari darah ibu. Menambah asupan suplemen zat besi bagi ibu hamil dan menyusui akan sangat membantu, terutama Iron Polymaltose Complex (IPC) yang merupakan senyawa larut air yang terdiri dari inti besi (III)-hidroksida dengan polymaltose shell yang menyerupai ferritin. IPC diserap secara aktif dan terkontrol sehingga tubuh hanya menyerap zat besi sesuai kebutuhan masing-masing individu.

Berikut ini catatan kebutuhan zat besi anak sesuai usia: 

1.    Usia 0-6 bulan

Bayi membutuhkan 0,3 mg zat besi per hari. Karena bayi usia ini masih belum bisa makan, maka zat besi bisa didapatkan dari ASI eksklusif. Dengan catatan, ibu yang memberi ASI berupaya memenuhi asupan zat besi dari makanan dan minuman yang dikonsumsi.

2.    Usia 7 - 11 bulan

Bayi yang berusia antara 7 sampai 11 bulan membutuhkan 7-11 mg zat besi per hari. Moms bisa menambahkan makanan yang kaya akan zat besi pada MPASI yang diberikan ke anak, seperti daging sapi, ikan, ayam, telur, sayuran, kacang merah. 

3.    Usia 1-3 tahun

Anak dengan kategori batita atau berusia antara 1-3 tahun sudah tumbuh gigi dan mulai bisa mengunyah makanannya sendiri. Kebutuhan zat besi harian mereka kurang lebih 7 mg zat besi per hari. Maka Moms bisa memberikan daging ayam cincang, ikan kuah, sayur bayam atau brokoli dan jenis makanan lain yang kaya akan zat besi.

4.    Usia 4 - 13 tahun

Untuk anak berusia 4 tahun ke atas, kebutuhan zat besinya tentu lebih banyak. Memenuhi asupan zat besi antara 8-10 mg per hari akan membantu memaksimalkan tumbuh kembang anak. Sajikan makanan yang bervariasi dengan mengikuti aturan pemenuhan gizi seimbang. 
Pemberian produk sediaan zat besi juga bisa dilakukan, misalnya untuk anak yang berusia lebih kecil dengan memberikan diberikan dalam bentuk drop. Agar penyerapan zat besi semakin maksimal, berikan pula anak makanan yang kaya vitamin C ya, Moms!

Referensi:
    - https://www.alodokter.com/kebutuhan-zat-besi-untuk-bayi
    - https://hellosehat.com/parenting/anak-6-sampai-9-tahun/gizi-anak/zat-besi-untuk-anak/
    - https://www.klikdokter.com/info-sehat/read/3636991/kapan-anak-memerlukan-suplemen-zat-besi


Share Pemenuhan Kebutuhan Zat Besi